Notification

×

Iklan

Polisi Bertindak Cepat, 4 Pelaku Tawuran Geng Motor Diamankan di Medan

Senin, 27 Januari 2025 | 15:42 WIB Last Updated 2025-01-27T08:42:22Z


ARN24.NEWS
- Tim Patroli Presisi Sat Samapta Polrestabes Medan berhasil membubarkan aksi tawuran antara dua geng motor di Jalan Cemara, Kecamatan Medan Timur, Minggu (26/1/2025) dini hari. Dalam kejadian tersebut, polisi mengamankan empat orang pelaku yang diduga terlibat.

Tawuran ini melibatkan geng motor So What dan Sarang Petarung Cemara, yang sebelumnya diduga merencanakan bentrokan melalui media sosial. Insiden terjadi di dekat Berastagi Supermarket, Jalan Cemara, sekitar pukul 04.30 WIB.

Kasat Samapta Polrestabes Medan AKBP Muhammad Alan Haikel menyebutkan, pihaknya bergerak setelah menerima laporan dari masyarakat tentang rencana bentrokan kedua geng tersebut. Informasi juga menyebut bahwa geng So What telah membeli mercon untuk digunakan dalam tawuran.

“Setibanya di lokasi, tim patroli mendapati sekelompok remaja yang langsung kami bubarkan. Namun, mereka sempat melawan dengan melempar botol kaca dan batu ke arah petugas,” jelasnya.

Meski mendapat perlawanan, polisi berhasil menangkap empat orang pelaku yang langsung dibawa ke Polsek Medan Timur untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi juga terus menyisir kawasan sekitar guna memastikan tidak ada pelaku lain yang bersembunyi.

Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, melalui Kasubbid Penmas Bid Humas, Kompol Siti Rohani Tampubolon, mengapresiasi respons cepat Tim Patroli Presisi. Ia menegaskan bahwa patroli merupakan bagian dari upaya Polri untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Tawuran dan tindak kejahatan jalanan lainnya tidak diberi ruang di wilayah hukum Polda Sumut. Kami mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif melaporkan potensi gangguan keamanan melalui 110 aduan resmi kepolisian,” ujar Kompol Siti.

Langkah preventif ini diharapkan mampu mencegah kejahatan jalanan seperti tawuran, begal, dan balapan liar yang meresahkan warga. Patroli dan pengamanan di titik-titik rawan pun akan terus ditingkatkan demi menjaga ketertiban di Kota Medan. (EL Tarigan)