Jalur wisata Medan-Berastagi longsor mengakibatkan sejumlah mobil terjebak dan terguling. Terlihat personel kepolisian saat mengevakuasi korban jiwa. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Hujan deras yang mengguyur Provinsi Sumatera Utara sejak Rabu (27/11/2024) dini hari tadi mengakibatkan jalur objek wisata dan sejumlah pemukiman penduduk terendam banjir.
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto langsung bereaksi setelah menerima laporan banjir, mengerahkan personel untuk membantu masyarakat yang terdampak.
"Personel yang dikerahkan untuk membantu warga korban banjir itu terdiri dari Brimob, Samapta, serta SAR," kata Whisnu melalui Kabid Humas, Kombes Pol Hadi Wahyudi dalam keterangannya, Rabu pagi.
Dia mengungkapkan, sejumlah kawasan penduduk yang terendam banjir di antaranya Patumbak, Kabupaten Deli Serdang, Kampung Aur, Kecamatan Medan Maimun, serta beberapa daerah lainnya.
"Anggota sudah berada di lokasi banjir untuk membantu mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman," sebut Hadi.
Selain banjir, Hadi menerangkan terjadi musibah longsor di daerah Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang.
Akibat longsor menyebabkan arus lalu lintas Medan-Berastagi lumpuh total.
"Juga teridentifikasi tiga orang meninggal dunia tertimbun material longsor," terangnya.
Menurut dia, personel Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut telah turun ke lokasi untuk melakukan pembersihan material longsor.
Sementara, berdasarkan sejumlah video banjir yang beredar luas, terlihat ketinggian air menggenangi sejumlah pemukiman penduduk.
Seperti di Pamah, Kecamatan Delitua, Kabupaten Deli Serdang, air mencapai sekira 2 meter menggenangi permukiman. Rumah dan kendaraan roda empat terendam.
Bencana longsor juga terjadi di jalur wisata Medan-Berastagi, persisnya di kawasan Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang. Material longsor bebatuan dan tanah menimpa sejumlah mobil menutupi badan jalan.
Akibat longsor yang terjadi menyebabkan arus lalu lintas Medan-Berastagi tepatnya di PDAM Tirtanadi lumpuh total dan tiga orang meninggal dunia tertimbun material longsor.
"Hujan deras yang terjadi sejak dini hari tadi menyebab ada enam titik longsor di kawasan Sibolangit dan arus lalu lintas Medan-Berastagi lumpuh total," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Pol Muji Ediyanto.
"Juga tiga orang teridentifikasi meninggal dunia akibat longsor dan sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan," ungkap Muji.
Diterangkan, Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut bersama pihak terkait tengah melakukan evakuasi membersihkan material longsor menggunakan alat berat sehingga arus lalu lintas Medan-Berastagi kembali dapat lalui.
"Kita mengimbau untuk sementara ini sebaiknya masyarakat menunda perjalanan dari Medan menuju Berastagi maupun sebaliknya. Ataupun mencari jalur alternatif apabila ingin menuju ke Kabupaten Karo," pungkasnya. (sh)