ARN24.NEWS -- Farhan Siregar alias Aan (24) roboh ditembak Polsek Medan Area. Pelaku yang seharinya bekerja sebagai kuli bangunan dan tinggal di Jalan Batang Kuis, Dusun 3, Gang Sepakat, Kecamatan Batang Kuis, ini terindikasi curnamor.
Info diperoleh, pelaku sempat menyikat sepeda motor Yamaha NMax BK 4925 AKA milik Sofyan Andi (51) warga komplek PIK, Kelurahan Menteng, Kecamatan Medan Denai.
"Tersangka terpaksa dilumpuhkan lantaran berusaha melarikan diri dengan cara melawan petugas pada saat pengembangan kasus," terang Kapolsek Medan Area melalui Kanit Reskrim Iptu PM Tambunan, Rabu (9/10/2024).
Peristiwa itu sendiri terhadi pada April lalu. Saat itu korban pulang kerja, langsung memarkirkan sepeda motor Yamaha N-Max miliknya di teras rumah. Namun korban lupa untuk mencabut kunci kontrak kendaraannya tersebut.
Setelah beberapa menit, iapun keluar kembali' dan mendapati sepeda motornya itu sudah hilang. Usai kejadian korbanpun langsung membuat laporan ke Polsek Medan Area.
Mendapatkan informasi tersebut, Unit Reskrim Polsek Medan Area langsung melakukan cek TKP, serta mengumpulkan keterangan saksi-saksi serta mencari bukti-bukti hingga akhirnya mendapatkan informasi bahwa yang melakukan pencurian sepeda motor korban merupakan warga Jalan Batang Kuis.
"Setelah kita mengetahui identitas pelaku, langsung pada tanggal 8 Oktober 2024 sekitar jam 05:00 WIB, kami langsung menuju ke rumah pelaku di Jalan Batang Kuis dan berhasil mengamankan pelaku dari dalam rumahnya. Selanjutnya dilakukan pengembangan kasus untuk mencari barang bukti sepeda motor Yamaha NMax milik korban," ungkapnya.
Namun saat itu pelaku ini berusaha melarikan diri dengan cara melawan petugas, hingga akhirnya pada pelaku kita beri tindakan tegas terukur dengan menembak kakinya.
Sementara itu pengakuan pelaku bahwa sepeda motor korban telah dijual seharga Rp 3 juta kepada seseorang di Jalan Pancasila, Tembung. Uangnya yang didapat pun telah habis dibuat pelaku untuk berfoya-foya. (mtc/nt)