ARN24.NEWS -- Habilillah masih terkapar di rumah sakit. Kepalanya dibacok gerombolan begal. Tak cuma itu, tangan pemuda 20 tahun yang tinggal di Jalan Pasar 3 Gang Manis, Kelurahan Mabar Hilir, Kecamatan Medan Deli, ini pun nyaris putus, Senin (2/9/2024) pagi.
Info diperoleh, Selasa (3/9/2024), awalnya korban bersama temannya baru saja nongkrong di salah satu kafe di Jalan Mustafa. Karena sudah jelang pagi, alhasil mereka pun beranjak dari kafe tersebut. Korban pulang mengendarai Honda Beat menuju rumahnya.
Namun apes, melintas di jembatan Jalan Metal menuju Jalan Suasa Mabar Hilir, gerombolan geng motor datang menghadang. Korban langsung dipukul menggunakan tongkat bassela.
Bahkan korban pun diserang empat begal pakai samurai. Pengakuan orang tua korban, Zul menyebutkan bahwa anaknya diserang begal menggunakan klewang. "Anakku tak kenal pelakunya. Mereka empat orang. Tangan dan kepala anakku luka robek," terangnya.
Dengan kondisi sekarat, korban dibiarkan begitu saja di pinggir jalan. Setelah informasi masuk kepada Zul, barulah mereka menjemput korban dan membawanya ke RS Imelda.
Sedangkan Kapolsek Medan Labuhan Kompol PS Simbolon menyebut pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus yang menimpa korban. (saze/press)
