Notification

×

Iklan

ESP Parinduri (Jurnalis): Tantangan Berat Messi di Copa America 2024

Minggu, 14 Juli 2024 | 13:31 WIB Last Updated 2024-07-14T06:32:28Z
ESP Parinduri (Jurnalis). 

ARN24.NEWS --
Dua tim terkuat di benua Amerika mempertontonkan kemahiran dalam mengolah si kuliit bundar di di Hard Rock Stadium, Senin (15/7/2024) pukul 07.00 WIB. Setelah melalui seluruh babak, alhasil The Tango bertemu Los Cafeteros di partai final Copa America 2024. Akankah Messi tergilas atau James Rodriguez makin cemerlang? 

Lionel Messi masih dipercaya sebagai kapten Argentin di laga ini. Messi pun tak main-main untuk mempersembahkan tropi kedigdayaan benua Amerika untuk ke 16 kalinya. Beda hal dengan Kolombia, yang baru sekali meraih juara di kasta tertinggi antar negara ini. 

Mengulas tentang prediksi kedua tim, pastinya ESP Parinduri lebih memihak Argentina. Selain mumpuni dalam pengalaman, bahkan mereka selalu tampil menawan saat berhadapan dengan Kolombia. Kans juara pun sepertinya direngkuh Messi Cs. 

"Copa America 2024 ini seharusnya bertemu Argentina versus Brasil. Namun La Samba kalah, dan akhirnya Kolombia menantang Argentina. Dan Messi hingga kini belum 'habis'. Dia mampu menjadi mentor bagi rekan setimnya dan tetap meraih angka penuh," ujar pria bertopi yang seharinya sebagai jurnalis di Medan ini, Minggu (14/7/2024). 

Selain itu, trend Argentina lagi naik. Ini tampak dari juara Piala Dunia 2022, dan keapikan pemain muda, seperti penyerang andalan Julian Alvarez, di bawah mistar gawang ketangguhan Emiliano Martines. Nah, dilihat dari skema yang dikemas pelatih Lionel Scaloni, itu sepertinya sama dengan saat mereka menjuarai Piala Dunia 2022. 

Melalui 4-4-2, Lionel Scaloni tak ingin bertarung di awal-awal laga. Memasang Messi sebagai pengatur serangan, kian menyulitkan lawan untuk memantau arah bola yang disodorkannya. Bersama Di Maria, penyerang depan yang notabene pemain berusia muda, Julian Alvarez sangat dimanjakan. 

Pun demikian, kata ayah dua putra ini, antisipasi serangan balik Kolombia patut jadi catatan Lionel Scaloni. Sebab di tim sebelah ada Luis Diaz, James Rodriguez dan Jhon Cardoba. Ketiga pemain ini sudah mengenal cara pergerakan Messi serta Di Maria di lini tengah. 

"Pelatih Kolombia Nestor Lorenzo lebih memanfaatkan serangan balik. Karena dia tahu untuk urusan lini tengah mereka sudah kalah. Untuk itu Nestor berharap kedua sisi sayapnya harus dimaksimalkan demi mencuri point," tukasnya. 

Ditanya soal skor, ESP Parinduri menyebut peluang 2-0 untuk kemenangan Argentina. Andai mampu memenangi Copa America 2024, Argentina yang saat ini memiliki 15 gelar juara bakal menjadi tim tersukses di Amerika Selatan dengan koleksi 16 gelar juara. 

Dengan kemungkinan tersebut, kapten La Albiceleste, Lionel Messi, meminta rekan-rekannya untuk fokus pada pertandingan dan melakukan yang terbaik di final. Sedangkan di sisi lain, Kolombia yang bakal menjalani final ke-3 mereka sepanjang sejarah Copa America, bakal berupaya melakukan yang terbaik. 

Meski pun terakhir tampil di laga final pada Copa America 2001, yang artinya tidak ada satu pun generasi terdahulu yang tersisa di turnamen kali ini, Los Cafeteros sedang berada dalam performa yang baik. Diketahui, Sejak dilatih Nestor Lorenzo, Kolombia belum terkalahkan dalam 28 laga terakhir dan hanya 3 kali gagal memetik kemenangan. Hasil itu bakal coba mereka lanjutkan di final Copa America 2024. Apalagi, secara materi pemain, Los Cafeteros dalam kondisi prima.

James Rodriguez sejauh ini menjadi pemain terbaik kedua di Copa America 2024 versi WhoScored dengan rapor 8,15. Selain itu, Luis Diaz (7,35) dan Davinson Sanchez (7,35) juga masuk dalam 20 besar. Di Copa America 2021 lalu, Argentina dan Kolombia bertemu di semifinal. 

Argentina unggul lewat gol Lautaro Martinez, kemudian dibalas oleh Kolombia melalui gol Luis Diaz. Skor imbang 1-1, Argentina kemudian menang adu penalti 3-2. Duel Argentina dan Kolombia kali ini sepertinya bakal kembali berlangsung dengan sengit. Sebab, Kolombia punya catatan cemerlang, yakni tak terkalahkan dalam 28 pertandingan terakhir.

Menariknya, terakhir kali Kolombia menelan kekalahan adalah dalam pertemuan terkini dengan Argentina, yakni di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022. Waktu itu, Kolombia kalah 0-1 oleh gol tunggal Lautaro Martinez menit 29. Argentina tak terkalahkan dalam 10 laga terakhir. Argentina 7 kali clean sheet dalam 10 laga terakhir. Tak termasuk adu penalti, Kolombia tak terkalahkan dalam 8 laga terakhir di Copa America. 

Kolombia 3 kali clean sheet dan cuma kebobolan total 1 gol dalam 4 laga terakhir di Copa America. Kolombia tak terkalahkan dalam 28 laga terkini atau sejak takluk 0-1 di pertemuan terakhir kontra Argentina. (saze)