Notification

×

Iklan

Bentrok Kekinian: Jerman Lawan Spanyol, Inggris Sambut Swiss

Senin, 01 Juli 2024 | 12:40 WIB Last Updated 2024-07-01T05:40:36Z

ARN24.NEWS --
Empat dipastikan bertemu di babak empat besar Piala Eropa 2024. Jerman akan menantang Spanyol dan Inggris bersua Swiss. Tim tuan rumah Jerman sebelumnya melumat Denmark dengan skor meyakinkan 2-0. Sedangkan Spanyol tanpa ampun melibas Georgia 4-1. 

Di lain pihak, Inggris sempat kesulitan berhadapan dengan Slowakia di babak 16 besar. Pun demikian The Three Lions meraih kemenangan di detik-detik terakhir lewat lesatan Belingham dan Harry Kane. Alhasil, Slowakia harus angkat koper setelah kandas 2-1. 

Tak kalah menarik dan di luar prediksi yakni laga antara Swiss kontra Italia. Anak asuh Luciano Spaletti ini menyerah dari Swiss dengan skor 2-0. Dari hasil pertemuan di empat besar itu, sangat disayangkan jumpa Jerman lawan Spanyol. 

Sekalangan menyebut bahwa pertemuan kedua tim ini merupakan final kepagian. Pasalnya, di satu sisi Jerman selaku tuan rumah diharapkan bisa merengkuh supremasi tertinggi di benua biru itu untuk berlaga di final. Di sisi lain, Spanyol yang memiliki tim berusia muda memperlihatkan peningkatan dalam permainan. 

Adalah ESP Parinduri, selaku jurnalis dan pecinta sepakbola bilang, bahwa memang tak salah banyak pihak menyebut laga empat besar nanti dihuni Jerman versus Spanyol merupakan sangat kepagian. Apalagi kedua tim itu merupakan kandidat juara Piala Eropa 2024. 

"Memang saya berharap pada laga final nanti antara Jerman versus Spanyol atau Perancis. Tapi apa mau dikata, rupanya Jerman dan Spanyol lebih dulu bersua di empat besar," tukasnya, Senin (1/7/2024). 

Pertarungan antara Jerman yang bentrok lawan Spanyol diperkirakan ketat. Laga emosional, tensi tinggi bahkan perang di dunia maya bakal terjadi. Mengingat permainan Spanyol kini kian menanjak, begitu juga tim Panzer Jerman. 

"Saya harap laga nanti berakhir dengan adu penalti," imbuhnya. Di laga lain, yakni Inggris menantang Swiss, merupakan hal yang wajar. Inggris yang juga salah satu kandidat juara Piala Eropa 2024 bakal memaksimalkan lini serang. Sedangkan Swiss dikenal dengan sisi pertahanan yang kokoh. 

Terbukti, Swiss yang punya pemain merata dengan skill apa adanya, ternyata tak mudah diluluhkan Italia. "Kalau Italia kita tahulah, tim bertabur bintang dan main di kasta eropa. Namun saat keduanya bertemu, jauh panggang dari api. Lewat serangan balik, toh nyatanya Italia tersungkur," ucap pria bertopi ini. (saze)