Ilustrasi Hakim. Mahkamah Agung (MA) melakukan promosi dan mutasi terhadap sejumlah Hakim di Sumatera Utara. (Foto: INT) |
ARN24.NEWS - Mahkamah Agung (MA) melakukan promosi dan mutasi terhadap sejumlah Hakim di Sumatera Utara (Sumut), mulai dari tingkat Pengadilan Negeri (PN) hingga Pengadilan Tinggi (PT) Medan.
Dilihat arn24.news, Minggu, (16/6/2024), dari hasil rapat Tim Promosi Mutasi (TPM) Mahkamah Agung yang dikeluarkan pada tanggal 12 Juni 2024, sebanyak 714 Hakim mendapatkan promosi dan mutasi.
Khusus di Sumut terdapat 33 Hakim yang mengalami promosi dan mutasi. Adapun nama-nama Hakim yang mendapatkan promosi dan mutasi yakni:
1. Victor Togi Rumahorbo
Jabatan lama: Ketua PN Medan
Jabatan baru: Hakim Tinggi PT Palembang DIP. Yust Bawas
2. Fauzi
Jabatan lama: Hakim PN Medan
Jabatan baru: Wakil Ketua PN Banda Aceh
3. Ahmad Sumardi
Jabatan lama: Hakim PN Medan
Jabatan baru: Hakim Tinggi PT Banda Aceh
4. Nelson Panjaitan
Jabatan lama: Hakim PN Medan
Jabatan baru: Hakim Tinggi PT Sulawesi Barat
5. Martua Sagala
Jabatan lama: Hakim PN Medan
Jabatan baru: Hakim PN Tangerang, Banten
6. Rina Lestari BR Sembiring
Jabatan lama: Hakim PN Lubuk Pakam
Jabatan baru: Ketua PN Putussibau, Kalimantan Barat
7. Ledis Meriana Bakara
Jabatan lama: Ketua PN Stabat
Jabatan baru: Hakim PN Jakarta Pusat
8. Cut Carnelia
Jabatan lama: Ketua PN Tebing Tinggi
Jabatan baru: Ketua PN Kudus, Jawa Tengah
9. Muhammad Alqudri
Jabatan lama: Hakim PN Rantau Prapat
Jabatan baru: Wakil Ketua PN Sinabang, Aceh
10. Monita Honeisty BR Sitorus
Jabatan lama: Ketua PN Sidikalang
Jabatan baru: Hakim PN Medan
11. Eva Rina Sihombing
Jabatan lama: Wakil Ketua PN Sidikalang
Jabatan baru: Ketua PN Sidikalang
12. Arief Yudiarto
Jabatan lama: Ketua PN Mandailing Natal
Jabatan baru: Hakim PN Jakarta Timur
13. Evalina Barbara Meliala
Jabatan lama: Hakim PN Binjai
Jabatan baru: Wakil Ketua PN Muara Bulian, Jambi
14. Hendra Hutabarat
Jabatan lama: Ketua PN Tarutung
Jabatan baru: Hakim PN Medan
15. Marta Napitupulu
Jabatan lama: Wakil Ketua PN Tarutung
Jabatan baru: Ketua PN Tarutung, Sumatera Utara
16. Renni Pitua Ambarita
Jabatan lama: Hakim PN Pematang Siantar
Jabatan baru: Wakil Ketua PN Tarutung, Sumatera Utara
17. Lulik Djatikumoro
Jabatan lama: Ketua PN Sibuhuan
Jabatan baru: Hakim PN Surakarta, Jawa Tengah
18. Dharma Putra Simbolon
Jabatan lama: Wakil Ketua PN Sibuhuan
Jabatan baru: Ketua PN Sibuhuan, Sumatera Utara
19. Rocky Belmondo Febrianto Sitohang
Jabatan lama: Hakim PN Gunung Sitoli
Jabatan baru: Wakil Ketua PN Sibuhuan, Sumatera Utara
20. Prihatin Stio Raharjo
Jabatan lama: Hakim PN Padang Sidempuan
Jabatan baru: Wakil Ketua PN Calang, Aceh
21. Zainal Hasan
Jabatan lama: Hakim PN Stabat
Jabatan baru: Hakim PN Banda Aceh
22. Yusmadi
Jabatan lama: Hakim PN Binjai
Jabatan baru: Hakim PN Lhoksukon, Aceh
23. Irwansyah
Jabatan lama: Hakim PN Lubuk Pakam
Jabatan baru: Hakim PN Jember, Jawa Timur
24. Katharina Melati Siagian
Jabatan lama: Hakim PN Pematang Siantar
Jabatan baru: Hakim PN Depok, Jawa Barat
25. Dessy Deria Elisabeth Ginting
Jabatan lama: Hakim PN Simalungun
Jabatan baru: Hakim PN Tanjung Pinang, Kepulauan Riau
26. Sisilia Dian Jiwa Yustisia
Jabatan lama: Hakim PN Sei Rampah
Jabatan baru: Hakim PN Bantul, Yogyakarta
27. Yudi Dharma
Jabatan lama: Hakim PN Simalungun
Jabatan baru: Hakim PN Depok, Jawa Barat
28. Iskandar Dzulqornain
Jabatan lama: Hakim PN Sei Rampah
Jabatan baru: Hakim PN Pandeglang, Banten
29. Ayu Melisa Manurung
Jabatan lama: Hakim PN Sei Rampah
Jabatan baru: Hakim PN Rembang, Jawa Tengah
30. Novita BR Sembiring
Jabatan lama: Hakim PN Sidikalang
Jabatan baru: Hakim PN Sei Rampah, Sumatera Utara
31. Fadel Pardamean Bate’e
Jabatan lama: Hakim PN Gunung Sitoli
Jabatan baru: Hakim PN Binjai, Sumatera Utara
32. Poling Tampubolon
Jabatan lama: Hakim Yustisial PT Medan
Jabatan baru: Hakim Tinggi PT Medan
33. Made Sutrisna
Jabatan baru: Hakim Tinggi PT Medan
Jabatan baru: Hakim PT Bandung, Jawa Barat
Dalam TPM tersebut, para Hakim yang promosi dan mutasi diminta untuk memperbarui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Mahkamah Agung (MA).
“Melaporkan E-LHKPN melalui Sikep MA. Apabila setelah dua Minggu dari hasil TPM ini diumumkan belum melaporkan E-LHKPN tersebut, maka hasil mutasi akan segera ditinjau kembali,” bunyi hasil TPM tersebut. (rfn)