ARN24.NEWS -- Olympiakos bertemu Fiorentina di final UEFA Conference League 2023/2024. Pertandingan ini digelar di Agia Sophia Stadium, Athena, Yunani, Kamis (30/5/2024) pukul 02:00 WIB. Menariknya, lokasi laga final ini tak jauh dari markas Olympiakos.
Bagi Olympiakos, laga final ini tak ubahnya laga kandang. Namun, wakil Italia yang juga merupakan runner-up edisi sebelumnya, Fiorentina, tentu tidak gentar. Dan Olympiakos dan Fiorentina belum pernah bertemu sebelumnya. Pertemuan kali ini menjadi pertemuan perdana mereka.
Skenario indah sama-sama membayangi Fiorentina dan Olympiacos. Bagi La Viola, final UECL 2024 menjadi momentum mengakhiri puasa gelar mayor selama 23 musim, sejak terakhir jadi juara Coppa Italia 2001 silam. Usai paceklik gelar selama lebih dari 2 dasawarsa, perlahan Fiorentina menunjukkan
ambisi jadi kampiun bersamaan dengan datangnya pelatih Vincenzo Italiano.
ambisi jadi kampiun bersamaan dengan datangnya pelatih Vincenzo Italiano.
Dua final telah diraih La Viola hanya dalam 2 musim perdananya. Kendati semuanya berakhir sebagai runner-up, termasuk di UECL edisi 2023 lalu. Kali ini, kembali masuk final UECL, Fiorentina tidak boleh membuang kesempatan ke-3.
Di kubu lawan, Olympiacos juga ingin lebih dekat dengan trofi. Bermarkas di Piraeus, tak lebih dari 8-9 mill dari venue final UECL kali ini, tentunya Olympiacos tak ingin mengecewakan pendukungnya. Apalagi gelar UECL menandai trofi Eropa perdana bagi Thrylos.
Sedikit berbeda cerita, Olympiacos sebenarnya tak mengalami puasa gelar berlarut lama. Torehan 47 gelar Liga Yunani jadi bukti mereka kelewat tangguh di kompetisi lokal. Hanya saja, 2 tahun ini Thrylos telah mengakhiri musim tanpa trofi. UECL bakal jadi pelampiasan.
Terlepas dari hal itu, gelar UECL bagi kedua tim nanti akan jadi kesempatan 1 di antara Fiorentina atau Olympiakoa untuk tampil di UEL yang jelas lebih bergengsi. Kedua klub sebelum ini telah sama-sama mendapatkan jatah kualifikasi ke UECL musim depan.
Jelang laga final UECL 2024, Fiorentina baru saja menang 3-2 atas Cagliari dalam laga ke-37 mereka di Liga Italia Serie A 2023/2024. Torehan ini dianggap penting untuk memompa motivasi kubu La Viola.
Selain memastikan tiket ke kualifikasi UECL musim depan melalui jalur klasemen, dalam laga kontra Cagliari, Fiorentina juga mendapatkan kemenangan lewat cara tak biasa. La Viola sempat tertinggal 1-2 atas Cagliari hingga menit ke-89.
Selain memastikan tiket ke kualifikasi UECL musim depan melalui jalur klasemen, dalam laga kontra Cagliari, Fiorentina juga mendapatkan kemenangan lewat cara tak biasa. La Viola sempat tertinggal 1-2 atas Cagliari hingga menit ke-89.
Namun, 2 gol di menit-menit genting memastikan kemenangan 3-2 bagi La Viola. Keberhasilan Fiorentina membalikkan defisit atas Cagliari, diyakini sang pelatih, Vincenzo Italiano, sebagai bukti mentalitas untuk memetik kemenangan di final UECL 2024. Ia bertekad segera meraih trofi di final ke-3 sepanjang kariernya di kubu Artemio Franchi.
“Bereaksi seperti ini [menang comeback atas Cagliari] membuat saya memahami bahwa kami masih memiliki energi untuk final hari Rabu (Kamis waktu Indonesia),” kata Italiano dilansir dari Sky Sports.
Italiano mengaku pihaknya terinspirasi untuk memenangi gelar sebagaimana Atalanta menaklukan Liga Europa 2024. Jika Fiorentina mampu menang di final UECL 2024, Italia akan mengulang sejarah 1998/1999 saat Lazio memenangi Winner Cup dengan Parma sebagai kampiun UEFA Cup (UEL). Juga, musim 1993/1994 saat Internazionale memetik trofi UEL dan AC Milan di UCL.
“Itulah yang saya harapkan [seperti Atalanta], saya berharap dapat memberikan kegembiraan ini kepada pendukung Viola dan para pemain,” terang Italiano. Italiano tak ingin terlalu gegabah menilai lawan. Apalagi, Olympiakos datang ke final UECL dengan torehan cukup istimewa. Termasuk di semifinal, Olympiacos menumbangkan Aston Villa dengan agregat 2-6. Sebaliknya, Fiorentina harus susah payah saat menyingkirkan Club Brugge lewat agregat tipis 4-3.
“Mereka (Olympiacos) telah mengalahkan tim-tim yang layak [menjadi unggulan]. Mereka memiliki kualitas yang hebat. Ini adalah final, kami tahu bahwa detailnya akan membuat perbedaan,” tandas dia.
Italiano punya bekal pengalaman final EUCL tahun lalu untuk mendapatkan persiapan lebih baik. Akan tetapi, pengalaman tak kalah penting juga dimiliki kubu Olympiacos lewat sang pelatih, Jose Luis Mendilibar. Tahun lalu, Mendilibar menukangi Sevilla sejak tengah musim saat tim tersebut sedang mengalami krisis. Hasilnya, sang juru taktik justru mampu mengantar Los Nervionenses meraih gelar UEL, yang turut diwarnai dengan kemenangan melawan tim-tim besar seperti Manchester United hingga Juventus.
Situasinya sama dengan saat ini. Mendilibar datang di pertengahan musim, tepatnya Februari 2024 lalu. Mendilibar punya keyakinan bakal mengulang kisah serupa tahun lalu di final UECL nanti. Ramuan khusus jelang final pun sudah disiapkan olehnya.
Catatan penting, Olympiacos punya waktu 3-4 hari lebih lama dibanding Fiorentina. Hanya saja, dalam hasil terbaru, Thrylos gagal memetik kemenangan saat ditahan imbang Panathinaikos 2-2 di kompetisi domestik.
“Skenario keseluruhannya serupa. Kami tidak bisa memenangi liga (Yunani), tapi kami bisa menang di Eropa, seperti yang kami lakukan di Sevilla,” kata Mendilibar dilansir dari Thema Sports, Senin (27/5/2024).
“Seminggu sebelum pertarungan harus senormal mungkin. Saya tidak pernah suka melakukan sesuatu yang berbeda hanya karena ini pertandingan besar,” terang Mendilibar.
Catatan ARN24.NEWS
Olympiakos musim ini sebenarnya berkompetisi di Liga Europa, tapi finis peringkat tiga di grupnya. Olympiakos kalah bersaing dengan West Ham dan Freiburg. Mereka pun terlempar ke Conference League. Mereka sampai di partai puncak usai menyingkirkan sejumlah tim, termasuk Aston Villa di semifinal.
Sementara itu, di Conference League musim ini, setelah kalah 1-2 dari West Ham di final musim lalu, Fiorentina menjadi juara Grup F. Giacomo Bonaventura dan kawan-kawan kemudian mengeliminasi Maccabi Haifa di babak 16 besar, Viktoria Plzen di perempat final, serta Club Brugge di empat besar.
Ayoub El Kaabi dari Olympiakos adalah top skor sementara Conference League musim ini. Penyerang asal Maroko itu telah mencetak sepuluh gol. Dari kubu Fiorentina, penyumbang gol terbanyak di kompetisi ini adalah Lucas Beltran dan Nicolas Gonzalez (masing-masing empat gol).
Olympiakos dan Fiorentina belum pernah bertemu sebelumnya. Pertemuan nanti akan menjadi pertemuan perdana mereka. Olympiakos boleh 'main kandang', tapi Fiorentina pastinya termotivasi dengan kisah sukses Atalanta. Sesama wakil Italia itu musim ini keluar sebagai juara Liga Europa.
Motivasi Fiorentina lainnya adalah posisi mereka di Serie A. Meski masih punya satu laga tunda, Fiorentina sudah pasti akan finis peringkat delapan. Itu berarti tiket ke Conference League musim depan. Namun, jika bisa mengalahkan Olympiakos, maka Fiorentina akan lolos ke Liga Europa. Jika kalah, mereka akan kembali ke kompetisi 'kelas tiga' Eropa ini musim depan.
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN:
Olympiakos (4-3-3): Tzolakis; Rodinei, Retsos, David Carmo, Ortega; Chiquinho, Iborra, Hezze; Podence, El Kaabi, Fortounis. (Pelatih: Jose Luis Mendilibar)
Fiorentina (4-2-3-1): Terracciano; Dodo, Martinez Quarta, Milenkovic, Biraghi; Mandragora, Bonaventura; Gonzalez, Beltran, Kouame; Belotti. (Pelatih: Vincenzo Italiano)
5 LAGA TERAKHIR OLYMPIAKOS:
03-05-24 Aston Villa 2-4 Olympiakos (Conference League)
10-05-24 Olympiakos 2-0 Aston Villa (Conference League)
13-05-24 PAOK Thessaloniki 2-0 Olympiakos (Liga Yunani)
16-05-24 Olympiakos 2-0 AEK Athena Olympiakos (Liga Yunani)
20-05-24 Panathinaikos 2-2 Olympiakos Olympiakos (Liga Yunani).
03-05-24 Aston Villa 2-4 Olympiakos (Conference League)
10-05-24 Olympiakos 2-0 Aston Villa (Conference League)
13-05-24 PAOK Thessaloniki 2-0 Olympiakos (Liga Yunani)
16-05-24 Olympiakos 2-0 AEK Athena Olympiakos (Liga Yunani)
20-05-24 Panathinaikos 2-2 Olympiakos Olympiakos (Liga Yunani).
5 LAGA TERAKHIR FIORENTINA:
05-05-24 Verona 2-1 Fiorentina (Serie A)
08-05-24 Club Brugge 1-1 Fiorentina (Conference League)
14-05-24 Fiorentina 2-1 Monza (Serie A)
18-05-24 Fiorentina 2-2 Napoli (Serie A)
24-05-24 Cagliari 2-3 Fiorentina (Serie A).
05-05-24 Verona 2-1 Fiorentina (Serie A)
08-05-24 Club Brugge 1-1 Fiorentina (Conference League)
14-05-24 Fiorentina 2-1 Monza (Serie A)
18-05-24 Fiorentina 2-2 Napoli (Serie A)
24-05-24 Cagliari 2-3 Fiorentina (Serie A).
STATISTIK:
OLYMPIOAKOS Menang: 25%
Imbang: 20%
FIORENTINA Menang: 55%
SKOR: 1 - 3 (1 : 0). (nt/sumber)
OLYMPIOAKOS Menang: 25%
Imbang: 20%
FIORENTINA Menang: 55%
SKOR: 1 - 3 (1 : 0). (nt/sumber)