Api membumbung tinggi di pangkalan gas yang meledak di Percut Sei Tuan, Deli Serdang. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Polisi masih mendalami penyebab terbakarnya pangkalan gas di Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Seituan, Deli Serdang. Akibat kejadian itu, ada belasan pekerja yang terluka sehingga menjalani perawatan medis.
"Ada 13 pekerja di pangkalan gas itu yang terluka dan mendapati perawatan medis di rumah sakit," kata Kapolsek Medan Tembung, Kompol Jhonson Sitompul, Sabtu (25/5/2024).
Terkait pemicu kebakaran, ia menyampaikan tim Laboratorium Forensik Polda Sumut masih melakukan pendalaman. Selain itu, soal izin dari pangkalan itu pun akan didalami legalitasnya.
"Untuk izin pangkalan dan pemicu kebakaran masih didalami. Pemiliknya juga, nanti pastinya akan dimintai keterangan. Saat ini perkara itu sudah dilimpahkan ke Satreskrim Polrestabes Medan," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Akbar selaku warga sekitar mengatakan kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 22.00 WIB.
Menurut cerita warga di lokasi, kebakaran tersebut diduga disebabkan adanya pegawai pangkalan gas yang menyuling gas sambil merokok.
"Kebetulan toko gas juga yang meledak, penyebabnya karyawannya lagi suling gas sekalian merokok," kata Akbar.
Akbar mengaku sempat melihat mobil ambulans membawa korban kebakaran. Namun dia tidak tahu pasti berapa jumlah korbannya, hanya saja jumlah karyawan di pangkalan gas itu 8 orang.
"Nggak tahu (berapa jumlah korban yang dibawa ke ambulans) nggak nengok-nengok, kalau yang dilarikan ke ambulans ada. Soalnya 8 orang karyawan yang kena," ucapnya.
Sebanyak 4 mobil pemadam kebakaran disebut diturunkan ke lokasi. Akbar mengaku mendengar suara letusan berulang-ulang.
"Nggak terhitung ledakannya," ungkapnya. (dts/sh)
