Notification

×

Iklan

Polsek Perdagangan Tangani Aduan Masyarakat, Ini Kasusnya....

Rabu, 07 Februari 2024 | 23:05 WIB Last Updated 2024-02-07T16:05:15Z

ARN24.NEWS --
Menindaklanjuti pengaduan masyarakat, Kapolsek Perdagangan, AKP Juliapan Panjaitan langsung bergerak. Aduan itu terkait adanya aktivitas perjudian sebuah rumah milik Elyas Pikal Saragih di Huta I Nagori Bandar Rejo, Kecamatan Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun, Rabu (7/2/2024). 

"Penyelidikan ini diawali dari keresahan warga terkait operasional wahana permainan judi tembak ikan yang diduga kuat meresahkan masyarakat di rumah milik Elyas Pikal Saragih. Personel dari Polsek Perdagangan langsung bertindak dengan melakukan penggeledahan dan penyelidikan di lokasi yang dilaporkan," ujar AKP Juliapan. 

Setibanya di lokasi, kata Kapolsek AKP Julian, petugas melakukan interogasi kepada Elyas Pikal Saragih, pemilik rumah. Terungkap bahwa di rumah tersebut memang sempat beroperasi wahana permainan judi tembak ikan. "Namun, menurut pengakuan Elyas, wahana tersebut telah berhenti beroperasi sejak lima hari lalu, tepatnya pada tanggal 02 Februari 2024, dengan alasan tidak adanya peminat lagi," terang Kapolsek Perdagangan.

Meski pun tidak ditemukan adanya aktifitas judi pada waktu pengecekan, Kapolsek Perdagangan, AKP Juliapan Panjaitan, menegaskan bahwa kepolisian akan terus memonitoring situasi dan meningkatkan patroli serta penyelidikan, guna mengantisipasi adanya praktik serupa di masa depan.

"Ini menjadi komitmen kami untuk mengatasi permasalahan yang meresahkan masyarakat. Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah aktif melapor dan berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dalam menjaga kondusivitas daerah," tegas AKP Juliapan Panjaitan.

Kasus ini menyoroti pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam mengawasi dan melaporkan setiap aktifitas yang dapat menganggu ketertiban umum dan kenyamanan bersama. Polsek Perdagangan mengimbau agar masyarakat terus berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.(war)