ARN24.NEWS -- Dalam rangka memastikan kenyamanan dan keamanan pasca pelaksanaan Pemilu 2024, serta mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di hari libur, Polres Simalungun menggerakkan patroli dialogis di wilayah hukumnya. Apel kesiapan digelar di halamat Polsek Balata, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun, Minggu (25/2/2024).
Apel persiapan dipimpin oleh Iptu Teguh Raya Putra selaku Kasat Intel, dengan petunjuk dan arahannya untuk siaga penuh dalam mengantisipasi kejadian dan memonitor perkembangan situasi kamtibmas.
Operasi ini bukan hanya mengincar antisipasi lalu lintas dan kemacetan di jalur vital Pematangsiantar-Parapat tapi juga menjaga keamanan umum menjelang dan setelah Pemilu. Polres Simalungun yang terdiri dari personel dari berbagai satuan, termasuk Intelkam, Reskrim, Lantas, Narkoba, Samapta, serta beberapa unit lainnya, berjumlah 18 personel yang hadir dari total 32 anggota dengan beberapa di antaranya sedang dinas, sakit, atau mendapat izin.
Kasat Intel Iptu Tegu Raya Putra menekankan pentingnya kehadiran polisi di tengah masyarakat sebagai bentuk pelayanan publik yang prima, tidak hanya dalam rangka pengamanan tetapi juga sebagai upaya preventif dan promotif untuk membangun hubungan yang baik antara masyarakat dengan kepolisian.
Dia pun mengingatkan seluruh personelnya untuk menjalankan patroli dialogis dengan hati-hati dan penuh tanggung jawab. Patroli ini diharapkan dapat menjadi media komunikasi dua arah antara polisi dengan masyarakat.
Dengan begitu, kepolisian dapat menyerap informasi dan aspirasi langsung dari masyarakat, sekaligus menyampaikan informasi dan edukasi keamanan, termasuk tindakan pencegahan terhadap tindak kejahatan dan bencana.
"Kita bergerak sebagai satu kesatuan yang solid, dengan tujuan yang sama, yaitu untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Keberhasilan kita bukan hanya ditentukan oleh kemampuan individual, tetapi lebih pada kekuatan tim kita dalam bekerja sama dan mendukung satu sama lain," tegasnya.
Dalam pelaksanaan Operasi Mantap Brata yang dijalankan merupakan upaya Polri menjamin kelancaran demokrasi dan memastikan hak setiap warganegara terlindungi. Selain itu, kegiatan ini juga berfungsi sebagai sistem pendingin pascapemilu, mendorong masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta memberikan edukasi tentang kondisi cuaca potensial bencana melihat kondisi alam yang berubah-ubah.
Ewin Opusunggu masyarakat setempat memberikan apresiasi yang tinggi atas keberhasilan pemilu yang berlangsung aman dan damai. (war)
