Notification

×

Iklan

PSMS vs Sada Sumut, Coach Miftah: Target 3 Poin Laga Terakhir di Teladan

Jumat, 10 November 2023 | 16:10 WIB Last Updated 2023-11-10T09:10:33Z

Pelatih PSMS Medan, Miftahudin Mukson bersama pemainnya saat berbicara ke wartawan menjelang pertandingan melawan Sada Sumut FC di Stadion Teladan Medan. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– PSMS Medan bertekad meraih hasil maksimal menghadapi Sada Sumut FC sebagai laga perdana putaran kedua Liga 2 musim 2023/2024 di Stadion Teladan, Sabtu (11/11/2023) sore. 


Pada laga terakhir PSMS Medan di Stadion Teladan musim ini, Pelatih PSMS Medan, Miftahudin Mukson meyakini tim berjuluk Ayam Kinantan akan memberikan performa terbaik.


Seperti diketahui, PSMS Medan diuntungkan dengan masa persiapan yang lebih lama jelang putaran kedua di banding klub-klub lainnya. Coach Miftah, sapaan Miftahudin Mukson, mengatakan, dengan masa persiapan itu, banyak yang telah dipersiapkan jelang menghadapi Sada Sumut.


"Seperti biasa terkait persiapan kita sudah kurang-lebih dua minggu, Banyak hal yang sudah kita siapkan, terutama pemain baru yang beradaptasi. Mudah-mudahan semua berjalan dengan lancar, kita (PSMS bisa memberikan permainan terbaik untuk tim ini dengan hasil yang maksimal," ujar Coach Miftah, Jumat (10/11/2023) siang.


Menurutnya, kemenangan menjadi harga yang tidak bisa ditawar, dengan sejumlah amunisi baru di barisan belakang, tengah, depan, termasuk dua pemain asing, dia yakin PSMS bisa memberikan hasil terbaik. Dia juga memastikan, beberapa pemain anyar PSMS Medan akan diturunkan sejak awal 


"Tidak ada pemain, pelatih tim yang mau kalah, kita tetap mau menang dengan segala macam cara. Untuk pemain lokal sejauh ini adaptasinya lancar dan beberapa sudah siap untuk diturunkan dari awal," ucap perwira TNI berpangkat Mayor CPM itu.


Soal dua legiun asing baru Sada Sumut, Kei Sano dan Aleksandar Rakic, hingga pelatih Joko Susilo, menurut Coach Miftah dirinya sudah mengenal karakter mereka. Dia berharap, dengan taktikal dan strategi yang diberikan, PSMS bisa mengantisipasi lawan. 


"Saya kenal coach Joko dari mulai main sampai kursus pelatih, saya sudah kenal karakternya, juga Rakic. Kami mudah-mudahan bisa mengantisipasi taktikal dan gaya bermainnya Rakic," ungkap pelatih 50 tahun itu.


Miftahudin Mukson juga yakin dua legiun asing, bek Gisu-Kim (Kim Ki-Su) dan striker Jose Valencia sudah bisa diturunkan menghadapi Sada Sumut. Saat ini kata dia hanya menunggu pengesahan pemain dari PT Liga Indonesia Baru (LIB). 


"Pemain asing, Bismillah bisa semua karena sudah kita siapkan jauh-jauh hari. Sekarang kita hanya menunggu dari LIB untuk klik data supaya bisa disahkan di DSP (daftar susunan pemain)," ungkapnya.


Kendati tak secara langsung mengimbau suporter beramai-ramai hadir ke Teladan mendukung PSMS Medan menghadapi Sada Sumut, Coach Miftah yakin performa PSMS akan membuat suporter datang beramai-ramai mendukung.


"Harapan untuk suporter kami tidak muluk-muluk. Suporter adalah bagian dari kami, jadi kami berharap dengan permainan terbaik dari kami, otomatis akan menarik suporter untuk datang ke stadion," ungkapnya.


Sementara, Bek PSMS Medan, Kurniawan Karman, mendampingi Miftahudin mengatakan, dia dan pemain PSMS lainnya bisa memberikan yang terbaik saat menghadapi Sada Sumut. Dia juga berharap suporter dan masyarakat pendukung PSMS Medan datang ke Stadion Teladan. 


"Alhamdulillah kalau masalah persiapan, menurut saya kita ungggul karena lebih banyak saktu  persiapannya dibandingkan Sada. Jadi saya mewakili teman-teman sudah siap apalagi pelatih sudah memberikan latihan di beberapa minggu ini, kami sudah siap untuk memberikan yang terbaik," ucapnya.


"Pasti kita ingin menang apalagi kita main di kandang. Untuk suporter kami harap bisa menghijaukan stadion pada pertandingan besok karena suporter bagian dari kami juga, nyawa kami juga," ungkapnya.


Sementara, Sada Sumut bertekad tampil maksimal, memberikan kejutan untuk kesebelasan tuan rumah. Setelah meraih hasil imbang 1-1 di laga perdana putaran II menghadapi Sriwijaya FC, tim besutan pelatih anyar Joko Susilo itu menargetkan hasil maksimal, mencuri angka ataupun meraih kemenangan.


Pelatih Sada Sumut, Joko Susilo menilai, dengan perombakan sejumlah pemain di kubu PSMS, tim besutan pelatih Miftahudin Mukson berbeda di banding di putaran pertama dan diyakini lebih kuat. Begitupun, timnya telah mempersiapkan strategi mengantisipasi agresivitas lawan.


"Kami sadar kekuatan PSMS tentu beda dengan di putaran pertama, tentu jauh kebih kuat. Tapi kami sudah mempersiapkan semuanya untuk bisa mendapatkan hasil maksimal pada pertandingan besok," ujarnya.


Hasil imbang di laga sebelumnya menghadapi Sriwijaya FC, menjadi modal untuk lebih baik saat bertandang ke Stadion Teladan. Sejumlah pemain yang baru bergabung termasuk dua legiun asing, Kei Sano dan Aleksandar Rakic juga dinilai akan tampil lebih baik dalam adaptasinya di beberapa hari persiapan jelang pertandingan kedua Sada Sumut di putaran kedua.


"Untuk Rakic sudah 10 hari bergabung, tentu di pertandingan besok akan jauh lebih bagus,  secara adaptasi juga bagus. Kei Sano, dia bergabung dua hari sebelum pertandingan menghadapi Sriwijaya FC, saya juga bergabung seminggu ini. Insya Allah kita satukan visi, tekad, bagaimana cara bermain besok untuk PSMS Medan," ucap pelatih yang pernah membesut Arema FC.


Sementara itu, pemain Sada Sumut, Hamzah Tito mengatakan, Sada Sumut telah menggelar persiapan dan menargetkan hasil maksimal menghadapi PSMS Medan.


"Kami pemain sudah mempersiapkan 100 persen, semoga besok mendapatkan tiga poin," tandasnya. (sh)