Kadis Kominfo Provinsi Sumut Ilyas S Sitorus mewakili Pj Gubernur Sumut saat memberikan kata sambutannya dalam pembukaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Provinsi Sumut. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Setelah pra UKW selesai digelar, Senin (6/11/2023) kemarin, maka kegiatan dilanjutkan dengan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang diselenggarakan PWI Sumut, Selasa (7/11/2023).
Hadir dalam pembukaan itu, Kadis Kominfo Sumatera Utara (Sumut), Ilyas S Sitorus mewakili Pj Gubernur Sumut, Hasanuddin, dan dibuka oleh Ketua PWI Sumut, H Farianda Putra Sinik, SE.
Dalam kegiatan UKW ini, para peserta dibagi dalam 3 kluster yakni 7 kelompok kluster Muda, 2 kelompok kluster Madya dan 1 kelompok kluster Utama. Para penguji dalam kegiatan UKW ini sebagian besar berasal dari luar, dan sebanyak 3 orang penguji berasal dari Sumut.
Dalam sambutannya, Ketua PWI Sumut, H. Farianda Putra Sinik menyampaikan pesan kepada para peserta untuk bersungguh-sungguh dalam mengikuti kegiatan UKW ini.
"Sebagai langkah awal ke depan menjadi seorang wartawan profesional, dimana dengan rasa cintanya Ketua Umum PWI Pusat Hendry CH Bangun, tetap berupaya menghadiri acara ini meski dalam kondisi kurang sehat, yang seyogyanya membuka acara, namun karena sesuatu hal yang urgent, dirinya harus bertolak ke Jakarta bertemu Presiden," katanya.
Selain itu, dikatakannya, dalam kegiatan ini dilaksanakan dengan anggaran dana hibah dari Pemerintah Provinsi Sumut, dimana direncanakan pada tahun ini akan dilakukan sebanyak 7 kali.
"Untuk itu, diharapkan keseriusan dari peserta dalam mengikuti UKW ini, supaya semua kita doakan bisa lulus," ujar Farianda Putra Sinik.
Direktur UKW, Firdaus, yang mewakili Ketua PWI Pusat, menyampaikan bahwa pelaksanaan UKW ini yang diinisiasi dari Pengurus PWI bersama Dewan Pers dan perusahaan media besar di Indonesia, yang tertuang dalam Piagam Palembang, dimana ke depannya akan menerapkan syarat yang lebih ketat lagi bukan hanya kepada peserta, namun juga para penguji, agar sesuai standar kompetensi wartawan luar negeri.
"Oeh sebab itu, saat ini agar terjadi balancing dan terciptanya kompetensi sesuai yang diinginkan, maka para penguji didatangkan dari luar, hanya beberapa orang penguji lokal," jelasnya.
Terpisah, Ilyas S Sitorus, Kadis Kominfo Sumut dalam sambutannya sekaligus menandakan dimulainya UKW angkatan 59, 60, mewakili Pj Gubernur Sumut, Hasanudin mengharapkan dari kegiatan UKW ini akan melahirkan banyak wartawan profesional, yang memiliki etika sesuai kode etik profesi jurnalistik, dimana Pemerintah Provinsi Sumut, melalui Kominfo akan siap bekerjasama.
Dari data yang disampaikan Kadis Kominfo, saat ini ada sekitar 104 jurnalis dan perusahaan media yang masuk terdaftar dalam laporan Dinas Kominfo, dimana sebelumnya sekitar 800 lebih media dan wartawan yang tercatat, namun setelah diseleksi melalui beberapa prasyarat, maka hanya tinggal 104 media dan jurnalis yang masuk.
Dirinya, mengharapkan kepada PWI Pusat agar dapat berkoordinasi dengan media yang ada di Provinsi Sumut, guna dimasa mendatang akan menciptakan wartawan yang kompeten dan bersertifikat sesuai kaidah yang tertuang dalam KEJ aturan Dewan Pers.
"Saya minta kepada PWI Pusat agar supaya bisa mengakomodir media yang ada di Sumut, karena anggaran Kominfo terbatas, tidak semua media baik wartawan dapat terjalin kerjasama," tutup Ilyas. (gus)
