Notification

×

Iklan

Sadis! Terbakar Api Cemburu, Suami Bakar Istri Siri Pakai Bensin di Langkat

Jumat, 06 Oktober 2023 | 13:26 WIB Last Updated 2023-10-06T06:26:20Z

Korban yang mengalami luka bakar serius kini sudah dirawat secara intensif di rumah sakit. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Seorang suami inisial B (17) tega menyiramkan bensin ke tubuh istri sirinya, ANH (16) kemudian membakarnya.


Saat itu korban sedang tidur bersama temannya bernama K alias D (18). Peristiwa itu terjadi di Sei Bilah, Pangkalan Brandan, Langkat, Sumatera Utara, Kamis (5/10/2023).


Kapolsek Pangkalan Brandan, Langkat, AKB Bram Candra SH MH, mengatakan, korban merupakan warga Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat.


"Korban merupakan istri siri dari pelaku," katanya, Jumat (6/10/2023).


Dikatakan AKP Bram Candra, pada Kamis, 5 Oktober 2023 sekira pukul 11.00 WIB, B datang ke rumah saksi bernama E untuk berjumpa dengan korban. 


Setelah berjumpa korban dan pelaku, terjadilah cekcok mulut di belakang rumah saksi E. Setelah bertengkar, korban masuk ke dalam rumah saksi dan meninggalkan pelaku di belakang rumah saksi.


Korban lalu tiduran di ruang depan rumah saksi bersama dengan temannya bernama K alias D. Sedangkan pelaku masih tetap menunggu di belakang rumah saksi.


Tak lama kemudian, pelaku menyuruh anak saksi E untuk membeli satu botol bensin yang berada di sebelah rumah saksi.


Sebahagian bensin tadi diisikan pelaku ke sepeda motornya. Setelah itu pelaku masuk sambil membawa sisa bensin dalam botol air mineral besar, pelaku masuk ke dalam rumah saksi.


Kemudian pelaku langsung menyiram bensin tersebut ke arah badan korban yang sedang tidur. Kemudian pelaku langsung melemparkan api rokok yang sedang diisapnya ke arah korban.


Setelah itu pelaku langsung melarikan diri dari pintu belakang rumah saksi, yang akhirnya menimbulkan kebakaran. Api membakar korban dan teman korban.


Melihat kejadian tersebut, anak saksi E bernama SM (7) tahun melihat kejadian tersebut, langsung membangunkan saksi E yang sedang tidur di kamar.


"Bocah usia 7 tahun itupun berkata; mak, mak, mak, ada api dibakar bang B kak ade mak'," kata si bocah itu.


Saat mendengar hal tersebut, saksi langsung keluar kamar dan melihat korban sudah berada di kamar mandi dengan menyiramkan badannya dengan air.


Kemudian korban keluar rumah saksi dan meminta pertolongan warga. Setelah itu saksi dan warga yang lain langsung membawa korban ke Puskesmas Pangkalan Brandan.


"Atas kejadian itu, korban menderita luka bakar serius pada bagian, wajah, dada, leher, kedua tangan, daun telinga kanan dan kiri, dan paha sebelah kiri. Sedangkan teman korban, K mengalami luka bakar di tangan sebelah kiri," kata AKP Bram Candra.


Berdasarkan keterangan saksi E, bahwa antara pelaku dan korban mempunyai hubungan suami istri (nikah siri) dan sudah mempunyai satu orang anak laki-laki. Korban dan pelaku sudah pisah selama satu pekan dan beberapa hari tinggal di rumah saksi E.


Pertengkaran pelaku dan korban dikarenakan, pelaku cemburu dan menduga korban menjalin hubungan asmara dengan laki-laki lain.


Kapolres Langkat AKBP Faisal Rahmat HS melalui Kasi Humas AKP Yudianto menjelaskan, pelaku usai melakukan pembakaran langsung melarikan diri, dan saat ini sedang dalam pencarian petugas. (mbd/sh)