Notification

×

Iklan

Diduga Depresi Pria 26 Tahun Gantung Diri di Kamar Mandi

Kamis, 19 Oktober 2023 | 09:55 WIB Last Updated 2023-10-19T02:55:06Z

ARN24.NEWS --
Disebut-sebut kecanduan narkoba. Malah pernah di penjara. Nah, lepas rehabilitasi itu, kemudian diduga mengalami depresi. Kerap mengamuk dan mengancam orang tua. Alhasil jalan terakhir dipilih gantung diri. Heboh!!!

Peristiwa bikin geger itu terjadi di Jalan Bakti Luhur, Gang Dame, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan. Ya, seorang pria ditemukan tewas dengan cara gantung diri di rumahnya, Rabu (18/10/2023) sekira pukul 13.30 WIB. Laki berusia 26 tahun tersebut, katanya dipanggil Iwan. Seharinya tinggal bersama ibunya di rumah tersebut. 

Keterangan diperoleh, bahwa selama ini Iwan kerap mengamuk. Dan itu diketahui setelah dirinya lepas dari rehabilitasi, rupanya sering uring-uringan. Sepertinya korban mengalami depresi. Tak jarang sang ibunya mendapat ancaman akan dibunuh. Memang, menurut warga sekitar, korban sendiri jarang keluar rumah. 

Pasalnya, takut nanti-nanti korban mengamuk sejadinya. Sehingga ibunya setiap hari menjaganya. Kejadian ditemukannya korban meninggal dunia disaksikan sang ibu. Sebelumnya, info bergulir menyebutkan bahwa korban bersama ibunya di pagi itu baru saja pulang berobat. 

Karena tak ada lauk untuk dimakan, lalu ibunya pergi ke warung. Sedangkan korban dibiarkan sendiri di rumah. Usai ibunya membeli lauk berupa misop, selanjutnya masuk ke rumah. Namun lagi-lagi korban tak ditemukan di ruangan tengah rumah mereka. 

Sang ibu pun memanggil-manggil namanya. Pun demikian toh tak ada sahutan. Penasaran, ibunya coba mencari di seisi rumah. Ternyata, saat masuk ke dalam kamar mandi, dia melihat buah hatinya itu sudah gantung diri. Tak pelak jerit ibunya menimbulkan keriuhan bagi warga sekitar. 

Hal itu dibenarkan Asnah selaku Kepala Lingkungan 12, Kelurahan Dwikora tempat korban dan ibunya tinggal. 

"Depresi selama empat tahun. Katanya dulunya dia sempat memakai narkoba dan baru-baru saja kembali ke rumah," kata Asnah. Asnah pun tak menampik bahwa selama ini korban bersama ibunya yang menaungi rumah tersebut. 

“Jadi dia pulang kontrol berobat, rencana mau makan, mamaknya pergi sebentar beli mie sop. Pas pulang mau makan bareng, mamaknya cari anaknya kok tidak ada. Ketika dicari di kamar mandi, anaknya sudah gantung diri,” ungkap Asnah.

Asnah pun bilang tadi ibunya duluan yang memberi tahu keadaannya gantung diri. Atas temuan tersebut selanjutnya sampai ke meja polisi. Korban dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara TK II Medan untuk menjalani pemeriksaan lanjut. (mtr/nt)