ARN24.NEWS -- Lagi asyik bermain dan mandi, dua bocah dikabarkan ditelan arus derasnya sungai Percut Sei Tuan yang berada di Desa Bandar Khalipah, Kabupaten Deliserdang. Syukurnya, Rabu (25/10/2023), seorang di antara bocah yang hanyut ditemukan, pun dalam kondisi meninggal dunia.
Korban adalah Rahel (11), sedangkan temannya Kayla Nazwa (11) masih dalam pencarian Tim SAR. Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono, menjelaskan sejak informasi kejadian tersebut diterima, pihaknya langsung mengerahkan personel rescuer menuju lokasi TKP menggunakan Perahu LCR dan menggunakan alat pendeteksi sonar dibawah air yaitu Underwater Searching Device (UWSD).
"Korban Rahel Fadillah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia berjarak sekitar 11 km dari titik lokasi awal korban hanyut terseret arus. Selanjutnya korban langsung dievakuasi dan dibawa menuju rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan," terangnya.
Hingga saat ini, Tim SAR Gabungan masih terus berupaya melakukan pencarian terhadap seorang korban yakni Kayla Nazwa (11). Diketahui sebelumnya, Selasa, (24/10/2023) kedua korban hanyut terseret arus Sungai Percut saat berenang. Nahas, saat asyik berenang kedua korban tiba-tiba hanyut terseret arus sungai.
Mirisnya, kejadian tersebut disaksikan oleh teman-teman korban yang kemudian meminta pertolongan kepada warga. (pwt/nt)