Notification

×

Iklan

Semangka Menjelma Mawar di Beranda Kreatif Medan

Minggu, 03 September 2023 | 11:44 WIB Last Updated 2023-09-03T04:44:31Z

Advent Hutasoit saat berekspresi memainkan pisau ukirnya pada semangka dan hasilnya, buah itu itu menjelma bunga mawar. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Gerimis tidak memecahkan konsentrasi Advent Hutasoit. Di halaman tengah kantor Wali Kota Medan, mahasiswa Politeknik Pariwisata Medan berekspresi memainkan pisau ukirnya pada semangka dan hasilnya, buah itu itu menjelma bunga mawar. 


Aksi seni mengukir buah (fruit carving) ini memberikan nuansa berbeda pada panggung Beranda Kreatif (Bekraf) Medan, Sabtu (3/9/2023) malam. Sejak awal tampil, Advent menimbulkan rasa penasaran. Pengunjung ingin tahu ending aksi Advent.  


Saat ditemui Advent mengatakan, seni ukir buah ini lahir dan berkembang dari dunia kuliner. 


“Biasanya kan orang mengukir di batu, kayu, tapi seorang koki mengukir di buah dan sayur,” sebutnya. 


Warga Jalan Danau Sipinggan Medan Petisah ini mengaku baru dua tahun menekuni seni ukir buah ini. Awalnya mahasiswa Politeknik Pariwisata Medan ini menonton aksi ukir buah di televisi. Dia tertarik dan mencobanya. Kebetulan pula ukir buah ini juga dipelajari di kampusnya. 

Malam itu, panggung Bekraf juga menampilkan seni ukir es batu (es carving). Aksi ini dilakukan dua pemuda. Mereka mengubah balok es tersebut menjadi bentuk hidran, instalasi jaringan perpipaan berisi air yang siap memadamkan kebakaran. 

Penampilan pantomim Daffa dari Sanggar Deli Company juga membetot perhatian pengunjung. Seniman muda Medan asuhan Ririn Prabuwati itu begitu lentur bercerita. Tak hanya itu, anak-anak SMA Negeri 3 Medan pun menampilkan parodi yang menarik. (sh)