ARN24.NEWS -- Ngeri! Hanya gegara batas tanah kedua warga bertarung. Satu di antaranya meninggal dunia. Pertumpahan darah ini terjadi di Desa Telaga, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat, kemarin. Adalah Elvis Fresli Surbakti (37) meregang nyawa setelah ditebas Anreas Sitepu (34) warga yang saling bertetangga.
Kapolres Binjai, AKBP Rio Alexander Panelewen SIK melalui Kasi Humas Polres Binjai Iptu Riswansyah menjelaskan, peristiwa terjadi tepatnya di dekat perladangan kolam renang kawah-kawah Simbulan.
Saat itu pelaku tiba di ladang miliknya untuk membersihkan dan menebang pohon. Dia membawa parang kurang lebih 45 cm. Indra yang memiliki lahan bersebelahan dengan pelaku pun turut membantunya membersihkan ladangnya.
Selang beberapa lama, lanjut Iptu Riswansyah korban Elvis Fresli Surbakti datang sembari mengatakan kalau ladang yang dibersihkan pelaku adalah miliknya.
Di situ pelaku meminta korban untuk menunjukkan surat jika memang itu ladangnya. Namun korban meminta pelaku datang ke rumah bila ingin melihat surah tanah tersebut.
Sempat terjadi cek cok antara korban dan pelaku di lokasi kejadian. Pelaku Andreas Sitepu pun mengangkat parang yang dipegang di tangan kanannya. Seketika itu juga senjata tajam tersebut diarahkan ke korban.
"Korban langsung terjatuh ke tanah, sementara pelaku meninggalkan parang di lokasi dan pergi ke rumah Kadus, Supriadi Sitepu dan meminta agar membawanya ke Polsek Sei Bingai untuk menyerahkan diri," pungkasnya.
Hanya saja sehari berselang pelaku menyerahkan diri. Saat ini, pelaku telah ditahan di Polres Binjai guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Sementara keluarga korban juga telah membuat laporan guna proses hukum yang berlaku di Indonesia.(mtr/nt)
