Kondisi mobil Isuzu Self Loader yang remuk usai menabrak pohon di Tanjung Morawa. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Syarifuddin, pria kelahiran 16 Februari 1971 silam, warga Serba Setia, Lingkungan VII, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, tewas dengan kondisi cukup mengenaskan, Jumat (18/8/2023).
Kaki kanannya remuk, wajahnya penuh luka, kelaminnya robek, keluar darah dari telinga mulut dan hidung. Sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit (RS) Grand Medistra, namun nasib berkata lain. Dia meninggal dunia.
Ajal yang menjemput pria berusia 52 tahun dan bekerja sebagai sopir ini, berawal dari kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang dialaminya di Km 21-22, Jalan Medan-Tebing Tinggi, tepatnya di depan pabrik PT Kedaung Group, Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Jumat, 18 Agustus 2023, pukul 15.30 WIB.
"Laka lantas antara mobil barang dengan sepeda motor kemarin (Jumat). Korban meninggal dunia satu orang," kata Kasat Lantas Polresta Deli Serdang, Kompol Nasrul melalui Kanit Gakkum, Iptu Khairil Anwar, Sabtu (19/8/2023).
Dijelaskan Iptu Khairil, lakalantas berawal ketika korban mengemudikan mobilnya Isuzu Self Loader BK 8133 BF datang dari arah Medan menuju Tebing Tinggi.
Sesampainya di tempat kejadian, mobil tersebut oleng ke kanan dan menabrak sepeda motor Honda Beat BK 2322 AJA yang sedang berhenti di pinggir jalan (beram) arah ke Medan, yang sebelumnya dikendarai Sukino (57), warga Dusun Perjuangan, Desa Suka Raya, Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang.
"Pengendara sepeda motor tidak mengalami luka, karena waktu kejadian sepeda motornya sedang berhenti di pinggir jalan," terang Iptu Khairil.
Setelah menabrak sepeda motor, mobil yang dikemudikan korban terus tancap gas menabrak pohon. Akibatnya, bagian depan mobil nahas tersebut ringsek dan korban pun sempat tergencet di dalamnya dengan kondisi luka parah.
Polisi yang mendapat informasi peristiwa itu langsung meluncur ke lokasi, membawa korban ke RS Grand Medistra dan mengevakuasi mobil yang dikemudikannya. (sh)