ARN24.NEWS -- Guna mengantisipasi tindak kriminal di jalanan, termasuk aksi begal, Wali Kota Medan Bobby Nasution mendukung penuh Polda Sumut, Kodam I/BB, Polrestabes Medan dan Kodim 0201/Medan melakukan patroli dan penyekatan di sejumlah titik di Kota Medan maupun di perbatasan Kota Medan.
Penyekatan yang akan dilakukan nanti bukan untuk masyarakat umum, tetapi berdasarkan kriteria tertentu. Bobby Nasution mengusulkan agar konvoi sepeda motor yang menggunakan knalpot tidak standar masuk dalam kriteria penyekatan tersebut.
“Atas nama Pemko Medan, kami mengapresiasi atas kerja keras yang dilakukan tim Polda Sumut, Kodam I/BB, Polrestabes Medan, Kodim 0201/Medan yang berhasil mengungkap kasus tindak kejahatan. Termasuk, melakukan patroli dan penyekatan yang akan dilakukan," ujar Bobby Nasution saat menghadiri pengungkapan Kasus kejahatan jalanan di Kota Medan di halaman Polrestabes Medan, kemarin.
Dia berharap dilakukan tindakan yang lebih tegas lagi terhadap pelaku tindak kejahatan jalanan tersebut. Sebab, tindakan yang dilakukan sampai menyebabkan korbannya kehilangan nyawa.
"Ke depannya harus dilakukan tindakan yang lebih tegas lagi, saya sangat mendukungnya," tegasnya dalam Presrilis yang turut dihadiri Dandim 0201/Medan Kolonel Inf Ferry Muzawwad, Kepala Kejaksaan Negeri Medan Wahyu Sabrudin, Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumut Kombes Sumaryono, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi dan mewakili Ketua Pengadilan Negeri Medan. (str/nt)