Notification

×

Iklan

Demo Mahasiswa USU di Polda Sumut Tuntut Pengungkapan Kematian Rekannya Mahira Dabila

Jumat, 09 Juni 2023 | 22:52 WIB Last Updated 2023-06-09T15:52:32Z

ARN24.NEWS --
Lepas maghrib, Jumat (9/6/2023) malam, sejumlah mahasiswa USU menggelar aksi demo di depan Polda Sumut. Mereka menuntut Polda Sumut mengusut tuntas kasus kematian yang menimpa rekan mereka, Mahira Dinabila (19) yang dinilai tidak wajar. 

"Harusnya hasil autopsinya dari Mahira sudah dapat disampaikan, tetapi sudah 47 hari lamanya itu tidak diinformasikan bahkan kepada pihak keluarga," kata Presma USU, Dimas Aditya Sailendra di Mapolda Sumut. 

Dia menilai pihak kepolisian lambat dalam menangani kasus Mahira ini. Terlebih lagi hasil autopsi kematian Mahira itu hingga kini belum juga keluar. Oleh karena itu, dia meminta Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak segera mendesak Kapolrestabes Medan, Kombes Valentino untuk menyampaikan hasil autopsi tersebut. 

Dimas juga meminta Irjen Panca memastikan hasil autopsi yang nantinya disampaikan sesuai dengan fakta sebenarnya.

"Kita minta Kapolda Sumut untuk mengevaluasi kinerja Kapolrestabes Medan dan Kapolsek Patumbak atas lambatnya penanganan kasus Mahira ini," ujarnya.

Wakasatreskrim Polrestabes, AKP Madianta Ginting mengatakan bahwa kasus tersebut saat ini sudah ditangani oleh Polrestabes Medan. Dia mengaku pihaknya juga masih menunggu hasil autopsi tersebut.

"Perlu kami sampaikan bahwa kasus saat ini telah ditangani di Satreskrim Polrestabes Medan, yang sebelumnya ditangani di Polsek Patumbak. Tapi saat ini kita masih sama-sama menunggu hasil autopsi," sebut Madianta di hadapan massa dan pihak keluarga korban. 

Madianta mengaku tidak bisa memastikan kapan hasil autopsi itu keluar. Namun, berdasarkan koordinasi pihaknya dengan Rumah Sakit Bhayangkara, masih ada pemeriksaan yang hasilnya belum keluar, sehingga hasil dari autopsi belum bisa diserahkan ke penyidik.

"Untuk hasil autopsi kami penyidik juga tidak bisa memastikan lama hasilnya. Masih ada hasil pemeriksaan yang belum keluar, sehingga hasil autopsi ini belum disampaikan ke penyidik," kata Madianta.

Dalam aksi tersebut, keluarga dan rekan dari Mahira turut membawa sejumlah poster berisi foto dari Mahira. Selain itu, mereka juga membawa beberapa spanduk berisi tuntutan mereka. Saat aksi, mereka juga turut menyalakan lilin. (dtc/nt)