ARN24.NEWS -- Cekcok gegara menolak diajak kondangan, alhasil sang suami bunuh diri. Adalah Angga Duan Syahputra (27) warga Dusun Pembangunan, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Pagarmerbau, Kabupaten Deliserdang, ditemukan sang istri gantung diri di kamar mandi rumahnya, Senin (1/5/2023) dini hari.
Julianti (25), istri korban menyebutkan bahwa saat cekcok tersebut dia menuju rumah Kepala Dusun Juraidah, karena takut korban mengamuk. Korban tewas dengan leher terikat tali kain gorden di tiang kamar mandi.
Pada saat di rumah Kepala Dusun istri Korban mengadu kepada kepala dusun bahwa mereka sedang bertengkar dan korban mengamuk ingin bunuh diri.
Mendengar hal itu kepala dusun menyuruh korban untuk cepat kembali ke rumah mengecek korban dengan di temani anak dari kepala dusun. Hanya berselang sekitar 5 menit istri korban kembali ke rumah mengecek korban di kamar tidak ada.
Mendengar hal itu kepala dusun menyuruh korban untuk cepat kembali ke rumah mengecek korban dengan di temani anak dari kepala dusun. Hanya berselang sekitar 5 menit istri korban kembali ke rumah mengecek korban di kamar tidak ada.
Setelah dicek ke dapur, istri korban pun terkejut melihat suaminya sudah tergantung di pintu kamar mandi dengan menggunakan tali gorden. Julianti pun langsung memberitahukan kepada orang tua korban.
Selanjutnya ayah korban mengecek keadaan korban yang masih tergantung. Kepala Desa Tanjung Mulia Rusli, membenarkan kejadian itu dan kini korban sudah dikebumikan.
"Iya benar, warga kita bunuh diri. Diduga awalnya cekcok rumah tangga dengan istrinya, entah mengapa korban nekat gantung diri," ujar Kepala Desa. Saat ini Kasus bunuh diri tersebut sudah ditangani pihak Kepolisian Sektor Pagar Merbau yang melakukan identifikasi dan menyerahkan jenazah korban untuk dimakamkan.
Kapolsek Pagarmerbau Iptu I.R Sitompul mengatakan kasus ini sudah ditangani dan motifnya bunuh diri diduga ada cekcok sebelum kejadian antara korban dan istrinya.
"Barang bukti yang diamankan oleh pihak kepolisian tali gorden dan pakaian korban saat gantung diri. Polisi juga mengumpulkan keterangan sejumlah saksi pasca kejadian," tandasnya. (mto/nt)
