Notification

×

Iklan

Judi Togel Marak di Medan dan Deli Serdang, Kapolda Sumut Diminta Tangkap Pengelolanya!

Selasa, 16 Mei 2023 | 15:01 WIB Last Updated 2023-05-16T08:01:47Z

Ket Foto: Ilustrasi.

ARN24.NEWS
- Perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menutup aktifitas judi masih dinilai terabaikan. Seperti halnya judi togel di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang yang disebut-sebut dikelola oleh pria berambut cepak berinisial BS berlabel SP.


Adapun judi online situs bernama Sidney.com, Singapore.com dan Hongkong.com masih belum mendapat tindakan tegas dari Kepolisian setempat yakni Polda Sumut.


Informasi diperoleh, judi togel ini beroperasi di wilayah Medan Marelan, Kota Medan, dan Kabupaten Deli Serdang serta Kota Tebing Tinggi, bahkan sudah berlangsung bertahun-tahun lamanya.


Selain itu, informasi yang berhasil dihimpun, omset judi togel SP tersebut meraih omset hingga ratusan juta setiap putar.


Permainan judi togel ini dengan metode menempatkan jurtul di berbagai tempat guna menerima nomor pasangan tebakan angka tidak itu melalui via SMS pun bisa.


Perjudian merek 'SP' ini sudah lama beroperasi dan diduga memiliki jaringan hingga ke pelosok kota Medan dan Deli Serdang sekitarnya.


"Mulai dari warung yang ada di pinggiran kota Medan dan Deli Serdang banyak tukang tulisnya. Tukang rekapnya yang ada di setiap Kecamatan tiap sore harus menyetor. Nanti pria rambut cepak berbadan tegap yang mengutipnya untuk disetorkan kepada bos besarnya," beber warga.


Akibat mewabahnya aksi haram itu, masyarakat berharap agar Kapolda Sumut dan jajarannya segera menutup situs tersebut serta menangkap pengelolanya. 


Menanggapi hal itu, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, SIK kepada awak media secara tegas mengatakan bahwa sesuai dengan apa yang disampaikan pimpinan, pihaknya  tidak akan mentolerir segala bentuk penyakit masyarakat. 


"Togel itukan bagian dari penyakit masyarakat. Jadi pada intinya sesuai dengan perintah Kapolda, kita tidak akan mentolerir segala bentuk perjudian di Sumut, khususnya Kota Medan,” pungkasnya. (edt)