Muhammad Taher Abdussalam. (Dok MCH Aceh)
ARN24.NEWS – Keinginan Muhammad Taher Abdussalam asal Gayo Lues, Aceh untuk berhaji baru tercapai saat berusia 100 tahun. Dia rela menjual sepetak tanah di kampung halamannya demi berangkat ke Tanah Suci.
Taher berangkat ke Madinah, Arab Saudi, Senin (29/5/2023) pagi bersama jemaah kloter BTJ-06. Pria kelahiran Tampeng, Gayo Lues ini berangkat sendiri melaksanakan rukun Islam kelima tanpa didampingi keluarganya.
"InsyaAllah saya sanggup untuk menjalankan ibadah haji tahun ini," kata Taher kepada wartawan.
Ayah enam anak ini mendaftar haji pada 14 Oktober 2014 silam. Sejatinya, dia berangkat ke Tanah Suci pada 2020 lalu namun gagal karena pandemi COVID-19. Setahun berselang, pria bekerja sebagai petani kopi itu kembali gagal terbang karena aturan membatasi usia jemaah maksimal 65 tahun.
Setelah dua kali gagal, kabar baik itu akhirnya datang. Taher masuk dalam daftar Calhaj Aceh yang diberangkatkan tahun ini. Dia lalu menjual sepetak tanah untuk melunasi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih).
"Alhamdulillah, saya bahagia sekali bisa melaksanakan ibadah haji kali ini, semoga semuanya berjalan lancar," ujarnya.
Bagi Taher, berangkat ke Tanah Suci bukan pertama kali. Dia pernah dua kali umrah dibiayai anak-anaknya namun baru kali ini berkesempatan berhaji. Pria mengaku tidak pernah mengenyam bangku sekolah itu optimis dapat melaksanakan ibadah haji meski tanpa keluarga.
"Untuk apa takut pergi sendiri, saya sudah pernah umrah dan merantau di Pulau Jawa seperti Jogja, Bandung dan Jakarta. Bahkan sebelum Indonesia merdeka saya sudah di sana," jelasnya.
Saat ini, keinginan Taher hanyalah dapat menjalankan ibadah haji. Seluruh hartanya telah diwariskan untuk anak-anaknya.
"Semua harta saya sudah saya bagikan kepada anak-anak saya. Saya sudah tua, saat ini saya hanya mau fokus untuk beribadah," jelas Taher.
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari berpesan agar Taher tetap menjaga kesehatan selama berada di Tanah Suci. Azhari sempat menjumpai Taher saat di Asrama Haji Embarkasi Aceh.
"Bapak jaga kesehatan ya, sering-sering minum air putih dan fokus pada ibadah-ibadah yang wajib saja dulu. Jangan terlalu lelah karena harus fokus saat puncak haji nanti," ujarnya. (dts)