Bobby Nasution saat turun langsung meninjau drainase penyebab banjir di Kota Medan. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Di masa kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution pembangunan dan perbaikan infrastruktur merupakan program prioritas yang telah ditetapkan. Di samping menambah kenyamanan masyarakat perbaikan infrastruktur ini juga salah satu upaya Bobby Nasution dalam penanganan banjir, termasuk pembangunan kolam retensi khususnya di Kecamatan Medan Johor.
Keberadaan kolam retensi ini diharapkan dapat mengatasi dan meminimalisir permasalahan banjir yang kerap terjadi di Kecamatan Medan Johor. Selain itu perbaikan drainase saat ini masih terus dilakukan di kawasan tersebut.
Seperti di Jalan Eka Sama, Kelurahan Gedung Johor, pemasangan Uditch sampai dengan saat ini sedang dilakukan. Setelah saluran drainasenya bagus kemudian nantinya jalan penghubung tersebut akan dilakukan pengaspalan.
Camat Medan Johor Chandra Dalimunthe mengungkapkan bahwa Pak Wali Kota Medan Bobby Nasution saat ini memprioritaskan pembangunan infrastruktur terkhusus di Kecamatan Medan Johor. Berbagai pembangunan infrastruktur dilakukan mulai dari perbaikan jalan seperti Jalan Karya Jaya yang langsung diapresiasi masyarakat, pembangunan drainase dan pembangunan kolam retensi di Jalan Eka Warni
"Kolam Retensi akan dibangun di Jalan Eka Warni tepatnya belakang Kompleks Bumi Johor Sentosa kelurahan Gedung Johor. Saat ini masih tahap survei lapangan oleh tim dari Dinas PU dan Dinas Perkim. Adanya kolam retensi di Kecamatan Medan Johor ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan banjir seperti di Jalan Eka Rasmi yang kerap terjadi banjir. Tentunya semua ini tidak terlepas dari komitmen Pak Wali Kota Medan Bobby Nasution yang memprioritaskan infrastruktur," jelas Camat Medan Johor.
Menurut Chandra Dalimunthe, kolam retensi ini nantinya akan menampung air hujan secara langsung dan juga menampung aliran air dari sistem drainase untuk kemudian diresapkan ke dalam tanah dan juga di alirkan ke saluran yang mengarah ke sungai Babura pada akhirnya. Tak hanya itu, kolam ini diharapkan dapat meminimalisir terjadinya banjir di area sekitar kolam retensi tersebut.
"Kita juga melaksanakan posko antisipasi banjir yang dilaksanakan masing masing kelurahan dan berkoordinasi dengan unsur instansi yang terkait perihal banjir yang ada di lapangan," tandasnya. (sh)