Zico Prasetya (40) sopir Truk Fuso BK 8309 VW tewas ditempat usai mengalami kecelakaan maut di Jalan Lintas Aek Belu menuju Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Selasa, (12/04/2022). (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS -- Zico Prasetya (40) sopir Truk Fuso BK 8309 VW tewas ditempat usai mengalami kecelakaan maut di Jalan Lintas Aek Belu menuju Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Selasa, (12/04/2022).
Truk yang dikemudikan Warga Dusun II, Desa Jaharun B, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang ini diduga mengalami rem blong, sehingga menabrak Truk Fuso BK 8691 YM yang posisinya berada di depannya.
Warga setempat bernama Ipul (46) mengatakan saat dirinya akan berangkat kerja mengaku melihat terjadinya kecelakaan tersebut
"Seperti biasa bang, setiap kali lewat di Aek Belu pasti Truk pengangkut Tandan Buah Segar (TBS) selalu berjalan secara konfoi atau beriring-iringan. Nah, sekitar pukul 06.00 WIB, terlihat Truk Fuso BK 8309 VW tiba-tiba banting setir ke kanan dan menghantam bagian belakang truck Fuso BK 8691 YM," ucap Ipul.
Sementara itu, saksi mata lainnya, Iwan (38) sesama Sopir Truk Fuso yang sama-sama mengangkut TBS mengatakan kemungkinan remnya blong bang, sehingga saat dia (korban) merasa tidak bisa mengendalikan truknya lagi.
"Korban diduga banting kemudi ke kanan, mungkin dia (korban) menghindari pengendara sepeda motor yang posisinya berada persis di depannya, sementara truk dengan kondisi jalan kencang di jalan yang kondisinya turunan," ucap Iwan.
Sementara itu, petugas Satlantas dari Polsek Prapat Janji yang sudah hadir 15 menit setelah terjadinya kecelakaan, Aiptu J. Barus mengatakan dugaan kecelakaan akibat truk fuso yang dikemudikan korban mengalami rem blong sehingga laju kendaraan tidak bisa dikendalikan korban.
"Diduga truk mengalami rem blong bang, dengan kondisi jalan yang menurun kemungkinan supir truk BK 8309 VW tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya, dan kondisi korban sudah tidak bernyawa lagi, dan kita sedang menunggu mobil ambulance untuk membawa korban ke Rumah Sakit untuk dilakukan pemeriksaan yang lebih intensif," ucap Aipda J. Barus.
Di lokasi kejadian, petugas Satlantas dibantu warga melakukan evakuasi mengeluarkan jasad korban dari mobil truk fuso tersebut yang terhimpit bak mobil dan kemudi setir.
Setelah berhasil dikeluarkan, jasad korban dilarikan ke Klinik Sari Ramadhan Sei Silau untuk dilakukan pemeriksaan yang lebih insentif. (yt)
