Jumlah pengungsi dari Ukraina diperkirakan mencapai 1,5 juta pada hari Minggu (6/3/2022) atau hari ke-11 semenjak Rusia mulai menginvasi. (AP/Emilio Morenatti)
ARN24.NEWS -- Jumlah pengungsi dari Ukraina diperkirakan mencapai 1,5 juta pada hari Minggu (6/3/2022), atau hari ke-11 semenjak Rusia mulai menginvasi negara itu. Pemerintah Ukraina kini mendesak negara-negara Barat untuk membantu mereka dengan menambah lebih banyak sanksi dan pasokan senjata.
Diberitakan Reuters, Moskow dan Kyiv saling menyalahkan atas kegagalan kesepakatan gencatan senjata pada Sabtu (5/3/2022).
Kegagalan itu membuat warga sipil harus bergegas keluar dari Mariupol dan Volnovakha, dua kota selatan yang dikepung oleh pasukan Rusia.
Warga Ukraina yang mampu melarikan diri kini tumpah ke negara tetangga seperti Polandia, Rumania, dan Slovakia.
Badan PBB untuk pengungsi (UNHCR), sebelumnya mencatat lebih dari 1,2 juta orang mengungsi dari Ukraina. UNHCR mencatat lebih dari setengahnya mengungsi ke Polandia yang berbatasan langsung dengan Ukraina.
Sisanya melarikan diri ke negara tetangga termasuk Hungaria, Slovakia, Moldova dan Rumania.
Dikutip dari CNN, sebanyak 650 ribu pengungsi Ukraina datang ke Polandia, sementara di Belarusia ada lebih dari 500 orang.
Kemudian pengungsi Ukraina ke Slovakia tercatat sebanyak 90 ribu jiwa, Hungaria 145 ribu jiwa, Romania 57 ribu jiwa, Moldova 103 ribu jiwa dan ke Rusia sebanyak 149 ribu jiwa. (tdh)